Kekuatan di balik kemiskinan

Punya pendidikan tinggi merupakan impian tiap orang. Tapi, bagaimana jika kemiskinan terus menghadang. Jangankan untuk biaya kuliah, buat makan saja susah.

Berikut ini penelusuran dan wawancara Eramuslim dengan seorang pemulung yang kini bisa terus kuliah di jurusan akuntansi di Pamulang, Tangerang. Mahasiswi berjilbab itu bernama Ming Ming Sari Nuryanti.

Sudah berapa lama Ming Ming jadi pemulung?

Sejak tahun 2004. Waktu itu mau masuk SMU. Karena penghasilan ayah semakin tidak menentu, kami sekeluarga menjadi pemulung.

Sekeluarga?

Iya. Setiap hari, saya, ayah, ibu, dan lima adik saya berjalan selama 3 sampai 4 jam mencari gelas mineral, botol mineral bekas, dan kardus. Kecuali adik yang baru kelas 2 SD yang tidak ikut.

***

Tempat tinggal Ming Ming berada di perbatasan antara Bogor dan Tangerang. Tepatnya di daerah Rumpin. Dari Serpong kurang lebih berjarak 40 kilometer. Kawasan itu terkenal dengan tempat penggalian pasir, batu kali, dan bahan bangunan lain. Tidak heran jika sepanjang jalan itu kerap dipadati truk dan suasana jalan yang penuh debu. Di sepanjang jalan itulah keluarga pemulung ini memunguti gelas dan botol mineral bekas dengan menggunakan karung.

Tiap hari, mereka berangkat sekitar jam 2 siang. Pilihan jam itu diambil karena Ming Ming dan adik-adik sudah pulang dari sekolah. Selain itu, bertepatan dengan jam berangkat sang ayah menuju tempat kerja di kawasan Ancol.

Setelah berjalan selama satu setengah sampai dua jam, sang ayah pun naik angkot menuju tempat kerja. Kemudian, ibu dan enam anak itu pun kembali menuju rumah. Sepanjang jalan pergi pulang itulah, mereka memunguti gelas dan botol mineral bekas.

Berapa banyak hasil yang bisa dipungut?

Nggak tentu. Kadang-kadang dapat 3 kilo. Kadang-kadang, nggak nyampe sekilo. Kalau cuaca hujan bisa lebih parah. Tapi, rata-rata per hari sekitar 2 kiloan.

Kalau dirupiahkan?

Sekilo harganya 5 ribu. Jadi, per hari kami dapat sekitar 10 ribu rupiah.

Apa segitu cukup buat 9 orang per hari?

Ya dicukup-cukupin. Alhamdulillah, kan ada tambahan dari penghasilan ayah. Walau tidak menentu, tapi lumayan buat keperluan hidup.

***

Ming Ming menjelaskan bahwa uang yang mereka dapatkan per hari diprioritaskan buat makan adik-adik dan biaya sekolah mereka. Sementara Ming Ming sendiri sudah terbiasa hanya makan sekali sehari. Terutama di malam hari.

Selain itu, mereka tidak dibingungkan dengan persoalan kontrak rumah. Karena selama ini mereka tinggal di lahan yang pemiliknya masih teman ayah Ming Ming. Di tempat itulah, mereka mendirikan gubuk sederhana yang terbuat dari barang-barang bekas yang ada di sekitar.

Berapa hari sekali, pengepul datang ke rumah Ming Ming untuk menimbang dan membayar hasil pungutan mereka.

Kalau lagi beruntung, mereka bisa dapat gelas dan botol air mineral bekas di tempat pesta pernikahan atau sunatan. Sayangnya, mereka harus menunggu acara selesai. Menunggu acara pesta itu biasanya antara jam 9 malam sampai jam 2 pagi. Selama 5 jam itu, Ming Ming sebagai anak sulung, ibu dan dua adiknya berkantuk-kantuk di tengah keramaian dan hiruk pikuk pesta.

Kalau di hari Raya Idul Fitri dan Idul Adha, keluarga pemulung ini juga punya kebiasaan yang berbeda dengan keluarga lain. Mereka tidak berkeliling kampung, berwisata, dan silaturahim ke handai taulan. Mereka justru memperpanjang rute memulung, karena biasanya di hari raya itu, barang-barang yang mereka cari tersedia lebih banyak dari hari-hari biasa.

Ming Ming tidak malu jadi pemulung?

Awalnya berat sekali. Apalagi jalan yang kami lalui biasa dilalui teman-teman sekolah saya di SMU N 1 Rumpin. Tapi, karena tekad untuk bisa membiayai sekolah dan cinta saya dengan adik-adik, saya jadi biasa. Nggak malu lagi.

Dari mana Ming Ming belajar Islam?

Sejak di SMU. Waktu itu, saya ikut rohis. Di rohis itulah, saya belajar Islam lewat mentoring seminggu sekali yang diadakan sekolah.

Ketika masuk kuliah, saya ikut rohis. Alhamdulillah, di situlah saya bisa terus belajar Islam.

Orang tua tidak masalah kalau Ming Ming memakai busana muslimah?

Alhamdulillah, nggak. Mereka welcome saja. Bahkan sekarang, lima adik perempuan saya juga sudah pakai jilbab.

***

Walau sudah mengenakan busana muslimah dengan jilbab yang lumayan panjang, Ming Ming dan adik-adik tidak merasa risih untuk tetap menjadi pemulung. Mereka biasa membawa karung, memunguti gelas dan botol air mineral bekas, juga kardus. Bahkan, Ming Ming pun sudah terbiasa menumpang truk. Walaupun, ia harus naik di belakang.

Ming Ming kuliah di mana?

Di Universitas Pamulang, Fakultas Ekonomi, Jurusan Akuntansi S1.

Maaf, apa cukup pendapatan Ming Ming untuk biaya kuliah?

Jelas nggak. Tapi, buat saya, kemiskinan itu ujian dari Allah supaya kita bisa sabar dan istiqamah. Dengan tekad itu, saya yakin bisa terus kuliah.

Walaupun, di semester pertama, saya nyaris keluar. Karena nggak punya uang buat biaya satu semester yang jumlahnya satu juta lebih. Alhamdulillah, berkat pertolongan Allah semuanya bisa terbayar.

***

Di awal-awal kuliah, muslimah kelahiran tahun 90 ini memang benar-benar melakukan hal yang bisa dianggap impossible. Tanpa uang memadai, ia bertekad kuat bisa masuk kuliah.

Ketika berangkat kuliah, sang ibu hanya memberikan ongkos ke Ming Ming secukupnya. Artinya, cuma ala kadarnya. Setelah dihitung-hitung, ongkos hanya cukup untuk pergi saja. Itu pun ada satu angkot yang tidak masuk hitungan alias harus jalan kaki. Sementara pulang, ia harus memutar otak supaya bisa sampai ke rumah. Dan itu ia lakukan setiap hari.

Sebagai gambaran, jarak antara kampus dan rumah harus ditempuh Ming Ming dengan naik empat kali angkot. Setiap angkot rata-rata menarik tarif untuk jarak yang ditempuh Ming Ming sekitar 3 ribu rupiah. Kecuali satu angkot di antara empat angkot itu yang menarik tarif 5 ribu rupiah. Karena jarak tempuhnya memang maksimal. Jadi, yang mesti disiapkan Ming Ming untuk sekali naik sekitar 14 ribu rupiah.

Di antara trik Ming Ming adalah ia pulang dari kuliah dengan berjalan kaki sejauh yang ia kuat. Sambil berjalan pulang itulah, Ming Ming mengeluarkan karung yang sudah ia siapkan. Sepanjang jalan dari Pamulang menuju Serpong, ia melepas status kemahasiswaannya dan kembali menjadi pemulung.

Jadi, jangankan kebayang untuk jajan, makan siang, dan nongkrong seperti mahasiswa kebanyakan; bisa sampai ke rumah saja bingungnya bukan main.

Sekarang apa Ming Ming masih pulang pergi dari kampus ke rumah dan menjadi pemulung sepulang kuliah?

Saat ini, alhamdulillah, saya dan teman-teman UKM Muslim (Unit Kegiatan Mahasiswa Muslim) sudah membuat unit bisnis. Di antaranya, toko muslim. Dan saya dipercayakan teman-teman sebagai penjaga toko.

Seminggu sekali saya baru pulang. Kalau dihitung-hitung, penghasilannya hampir sama.

Jadi Ming Ming tidak jadi pemulung lagi?

Tetap jadi pemulung. Kalau saya pulang ke rumah, saya tetap memanfaatkan perjalanan pulang dengan mencari barang bekas. Bahkan, saya ingin sekali mengembangkan bisnis pemulung keluarga menjadi tingkatan yang lebih tinggi. Yaitu, menjadi bisnis daur ulang. Dan ini memang butuh modal lumayan besar.

Cita-cita Ming Ming?

Saya ingin menjadi da'i di jalan Allah. Dalam artian, dakwah yang lebih luas. Bukan hanya ngisi ceramah, tapi ingin mengembangkan potensi yang saya punya untuk berjuang di jalan Allah.


by Mas Javas · 1

PAKET LENGKAP GAME, APLIKASI, THEMES

PAKET LENGKAP GAME, APLIKASI, THEMES (23cd 250ribu)
1 CD APLIKASI CUMA Rp. 10.870 jadi 23 CD hanya 250 ribu untuk : HP JAVA, Nokia, Sony Ericson,
Samsung & Siemens. CD isi FULL, Garansi PUAS, Cocok untuk Bisnis Kecil - Kecilan
/ Counter HP, PAKET LENGKAP 23 CD RP. 250.000,- Isi Dalam 1 CD nya 700 MB

2. PAKET LENGKAP GAMES, APLIKASI, THEMES, WAV, MIDI, VIDEO AVI, MESIN RINGTONE (26cd 300ribu) atau (3DVD 300ribu)
1 CD APLIKASI CUMA Rp. 11.538 untuk : HP JAVA, Nokia, Sony Ericson, Samsung & Siemens.
Ada MIDI Collection, Wav, Collection, Video AVI & Mesin Ringtone Coco untuk Counter HP,
PAKET LENGKAP 26 CD RP. 300.000,- kalo pc anda ada DVD Room akan dikemas dalam DVD disertai Program Alkohol 120.

3. PAKET SPECIAL KOLEKSI TERBARU NOKIA S60V3 OS9.1/9.2 (5cd 100ribu)
Berisi Ribuan Aplikasi , Games, Themes untuk NOKIA N71, N73, N95, 6120, E90 dll.
BONUS THEME S STUDIO, Jadi Seluruh nya adalah 5 CD dengan harga Rp. 100.000,- +
bonus 1 cd sesuai pilihan anda

4. PAKET NEW UPDATE SONY ERICSON TERBARU (8cd 200ribu)
Berisi Aplikasi , Games, Themes Animasi untuk SONY ERICSON K550, K530, K618,
K750, K608, K610, W810, W550, W660, W710, Z710, Z550, Z800, K810, , K850, K790,
W850, P900, P910, M600, P990, W950 dll. BONUS 1 cd THEME CREATOR TERBARU,
Jadi Total Seluruh nya Adalah 8 CD dengan harga Rp. 200.000,-

5. PAKET SPECIAL NEW UPDATE SYMBIAN UIQ3 (4cd 120ribu)
Berisi 170 Aplikasi HP, 250 Game, 200 Themes, Video & Walpaper untuk HP uiq3
Seperti Sony Ericson p990/m600/w950/p1i dll. BONUS 1 cd Video Converter & Theme Creator,
Jadi Total Seluruh nya Adalah 4 CD dengan harga Rp. 120.000,- plus bonus 2 cd sesuai pilihan anda

6. PAKET MURAH NOKIA S60,V1,V2, V3, O.S 9.1, O.S 9.2 & S40V3 (7cd 60ribu)
Berisi Aplikasi HP, Game, Themes, untuk HP
- S60v1,2 yaitu Nokia 3660,6600,3230,610,N70, dll,
- S60v3 Yaitu Nokia 3250,N73, dll, - O.S 9.1 & O.S 9.2
Yaitu Nokia N75, E90, N93, N95, E51, 5700, 611, E70, dll,
- S40v3 Yaitu Nokia 6300, 5300, dll.
BONUS : Themes Editor untuk mengedit atau membuat Tema &
2 CD Movie terbaru berekstensi 3gp & Smart Movie,
Jadi Total Seluruh nya Adalah 7CD kami tawarkan dengan harga Rp. 60.000,-

7. PAKET APLIKASI HP MURAH KHUSUS S60v2 & S60v3 (4cd 40ribu)
SEMUA APLIKASI,GAMES,THEMES,WALPAPER NOKIA SYIMBIAN S60V2 (N70 dll)
RP. 25.000,- dalam kemasan 1CD isi 600 MB s/d 700 MB
SEMUA APLIKASI,GAMES,THEMES,WALPAPER, PEMBUAT TEMA NOKIA SYIMBIAN S60V3 (N73 dll)
RP. 25.000,- dalam kemasan 1CD isi 600 MB s/d 700 MB
BONUS 2CD MOVIE Berextensi 3GP & AVI Bisa di buka dalam Aplikasi HP Real Player & SmartMovie
Seluruh nya Adalah 4CD kami tawarkan dengan harga Rp. 40.000,-

8. PAKET NEW CONVERTER (3cd 50ribu)
Driver PC Saya Menjual CD Converter 2008 FREE anda tinggal instal dan Nikmati cara merubah :
- File*.Dat menjadi *.MP3
- File*.Mp3 menjadi *.Wav
- File*.Avi manjadi *.3gp
- File*.3gp manjadi *.avi.
BISA CONVERT DVD/CD ke MP3,RM,AVI,WAV & POLI ada Pembuat TEMA di Komputer untuk Nokia S60 &
Diet MP3 untuk memperkecil MB MP3, Untuk CD Converter kami berikan anda harga termurah
3 CD hanya Rp. 50.000,- + bonus 1 cd sesuai pilihan anda

9. PAKET SOFWARE CETAK FOTO DIGITAL / HP Seri-A (7cd 100ribu)
Hasil Editing OK Banget, Ribuan Frame Cantik & Menarik, Bisa Hapus Jerawat, Ganti Background,
Cetak Kalender, Cetak berbagai Ukuran (23, 46, 3R, 10R) dll. Sofware nya Photo Explosion Deluxel
dilengkapi PictureToTV (buat Album gambar di CD langsung Burning agar bias dilihat ke TV), CD Content,
Photo Impression & ada Magic Face Show ada Create project untuk membuat Kartu identitas,Certificates,
Clothing & Accessories, Craft, Greeting Card, Label CD, MatchingSet CD, PhotoFrames, Postcards, Scraptbook,
Sign & Posters, Stationerry, Panduan bahasa Indonesia, tinggal ikuti sesuai buku panduan.
BONUS : Sofware membuat Album Digital 3D(1cd) & Sofware Aplikasi HP Sesuai Pilihan (1cd)
Paket ini dalam 7CD Rp. 100.000,-

10. PAKET SOFWARE CETAK FOTO DIGITAL / HP Seri-B (6cd 85ribu)
Hasil Editing Sangat Bagus + Ribuan Frame Menarik, Bisa Hapus Jerawat, Ganti Background, Cetak Kalender,
Cetak berbagai Ukuran (23, 46, 3R, 10R) dll. Sofwarenya Photoshop, Photo Impression, Magic Face Show,
Buat Album 3D dll. Ada Tutorial Bahasa Indonesia. BONUS : Sofware Aplikasi HP Sesuai Pilihan (1cd)
Paket ini dalam kemasan 6CD Rp. 85.000,-

11. PAKET SOFWARE PENJUALAN VOUCHER DAN HP (1cd 25ribu)
Special untuk Counter HP agar semua transaksi ada jurnal nya, menghindari pencurian HP atau Voucher
dari karyawan Ponsel, semua laporan tersaji akurat dilengkapi dengan Password Editor. 1CD Rp. 25.000,- +
bonus 1 cd sesuai pilihan anda

12. PAKET PEMBUAT TEMA S60,V1,V2 ,V3 & S40V3 (1cd 20ribu)
Sofware ini untuk membuat Tema/Skin di Komputer & Khusus S60v3 anda bisa membuat tema di HP
semua dalam kemasan 1CD Rp. 20.000,- + bonus 1 cd sesuai pilihan anda

13. PAKET SPECIAL OS9, S60V3 (1cd 25ribu)
SPECIAL APLIKASI, GAME & SKINS UNTUK NOKIA N-series & E-series dalam kemasan 1CD Rp. 25.000,-
+ bonus 1 cd sesuai pilihan anda

14. PAKET SPECIAL N-GAGE / QD (2cd 75ribu)
Aplikasi, Games, themes, Nokia N-Gage & QD 2CD Rp. 75.000,- + bonus 1 cd sesuai pilihan anda

15. PAKET WINDOWS MOBILE 2003,2005 & 2006 (3cd 90ribu)
Harga termurah untuk Windows Mobile !!! Aplikasi, Games, themes PPC & O2
Untuk Handphone Windows Mobile dalam kemasan 3CD Rp. 90.000,- + bonus 1 cd sesuai pilihan anda

16. Paket Hemat-1 (20cd 200ribu)
Kami berikan Harga Hemat (1CD 10ribu) Aplikasi, Game & Themes untuk :
- Windows Mobile 2003,2005 &2006;3 CD
- N-GAGE / QD 2 CD
- S60V3 Special 1 CD
- S60V3,OS9 All Aplikasi, Game & Themes 5 CD
- S60V1,V2,V3,S40V3 3 CD
- Pembuat Tema S60V1,V2,V3 & S40V3 + Sofware Penjualan Voucher & HP 1 CD
- Pembuat Album 3D di PC untuk Screen Saver 1 CD
- Movie Special Extensi 3GP & Smart Movie 2 CD
- Walpaper Keren & OK 1 CD
- Sofware PC Terbaru 1 CD

17. Paket Hemat-II (35cd 315ribu)
Harga Termurah (1CD Rp. 9000)
- Paket Nokia New & Paling Lengkap Aplikasi, Game, Theme : S60v1,V2,V3, S40V3, OS9.1/9.2 ada Themes Editor 3 CD
- Paket Cetak Foto HP & Digital Lengkap Sesuai Kebutuhan Anda 5 CD
- New Update Symbian UIQ3 berisi 170 apps, 250 games, 200 Themes ada Video Converter nya 4 CD
- Paket Lengkap Aplikasi, Game & Themes untuk Semua Merk HP 22 CD
- Pembuat Tema S60V1,V2,V3 & S40V3 + Sofware Penjualan Voucher & HP 1 CD

18. PAKET VIDEO EDITING TERBARU (4 CD 200 RIBU)
untuk mengedit video sebelum di burning, menambah background musik pada video dll



M Abdul Aziz
Jl. Mashur Mlaten kota gadingmangu
Perak – Jombang 61461

JATIM

HP : 058749035366

HARGA PROMO DISKON 50% ALL ITEM……..!!!



by Mas Javas · 0

Belajar sabar dari Abu Qilabah


Bagi orang yang sering mengamati isnad hadits maka nama Abu Qilabah bukanlah satu nama yang asing karena sering sekali ia disebutkan dalam isnad-isnad hadits, terutama karena ia adalah seorang perawi yang meriwayatkan hadits dari sahabat Anas bin Malik yang merupakan salah seorang dari tujuh sahabat yang paling banyak meriwayatkan hadits-hadits Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Oleh karena itu nama Abu Qilabah sering berulang-ulang seiring dengan sering diulangnya nama Anas bin Malik.Ibnu Hibban dalam kitabnya Ats-Tsiqoot menyebutkan kisah yang ajaib dan menakjubkan tentangnya yang menunjukan akan kuatnya keimanannya kepada Allah.

Nama beliau adalah Abdullah bin Zaid Al-Jarmi salah seorang dari para ahli ibadah dan ahli zuhud yang berasal dari Al-Bashroh. Beliau meriwayatkan hadits dari sahabat Anas bin Malik dan sahabat Malik bin Al-Huwairits –radhiallahu ‘anhuma- . Beliau wafat di negeri Syam pada tahun 104 Hijriah pada masa kekuasaan Yazid bin Abdilmalik.

Abdullah bin Muhammad berkata, “Aku keluar menuju tepi pantai dalam rangka untuk mengawasi (menjaga) kawasan pantai (dari kedatangan musuh)…tatkala aku tiba di tepi pantai, tiba-tiba aku telah berada di sebuah dataran lapang di suatu tempat (di tepi pantai) dan di dataran tersebut terdapat sebuah kemah yang di dalamnya ada seseorang yang telah buntung kedua tangan dan kedua kakinya, dan pendengarannya telah lemah serta matanya telah rabun. Tidak satu anggota tubuhnyapun yang bermanfaat baginya kecuali lisannya, orang itu berkata, “Ya Allah, tunjukilah aku agar aku bisa memuji-Mu sehingga aku bisa menunaikan rasa syukurku atas kenikmatan-kenikmatan yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan Engkau sungguh telah melebihkan aku diatas kebanyakan makhluk yang telah Engkau ciptakan”“

Abdullah bin Muhammad berkata, “Demi Allah aku akan mendatangi orang ini, dan aku akan bertanya kepadanya bagaimana ia bisa mengucapkan perkataan ini, apakah ia faham dan tahu dengan apa yang diucapkannya itu?, ataukah ucapannya itu merupakan ilham yang diberikan kepadanya??.

Maka akupun mendatanginya lalu aku mengucapkan salam kepadanya, lalu kukatakan kepadanya, “Aku mendengar engkau berkata “Ya Allah, tunjukilah aku agar aku bisa memujiMu sehingga aku bisa menunaikan rasa syukurku atas kenikmatan-kenikmatan yang telah Engkau anugrahkan kepadaku dan Engkau sungguh telah melebihkan aku diatas kebanyakan makhluk yang telah Engkau ciptakan“, maka nikmat manakah yang telah Allah anugerahkan kepadamu sehingga engkau memuji Allah atas nikmat tersebut?? dan kelebihan apakah yang telah Allah anugerahkan kepadamu hingga engkau mensukurinya??”

Orang itu berkata, “Tidakkah engkau melihat apa yang telah dilakukan oleh Robku kepadaku? Demi Allah, seandainya Ia mengirim halilintar kepadaku hingga membakar tubuhku atau memerintahkan gunung-gunung untuk menindihku hingga menghancurkan tubuhku, atau memerintahkan laut untuk menenggelamkan aku, atau memerintahkan bumi untuk menelan tubuhku, maka tidaklah hal itu kecuali semakin membuat aku bersyukur kepadaNya, karena Ia telah memberikan kenikmatan kepadaku berupa lidah (lisan)ku ini. Namun, wahai hamba Allah, engkau telah mendatangiku maka aku perlu bantuanmu, engkau telah melihat kondisiku. Aku tidak mampu untuk membantu diriku sendiri atau mencegah diriku dari gangguan, aku tidak bisa berbuat apa-apa. Aku memiliki seorang putra yang selalu melayaniku, di saat tiba waktu sholat ia mewudhukan aku, jika aku lapar maka ia menyuapiku, jika aku haus maka ia memberikan aku minum, namun sudah tiga hari ini aku kehilangan dirinya. Maka tolonglah aku, carilah kabar tentangnya –semoga Allah merahmati engkau-”.

Aku berkata, “Demi Allah tidaklah seseorang berjalan menunaikan keperluan seorang saudaranya yang ia memperoleh pahala yang sangat besar di sisi Allah, lantas pahalanya lebih besar dari seseorang yang berjalan untuk menunaikan keperluan dan kebutuhan orang yang seperti engkau”.

Maka akupun berjalan mencari putra orang tersebut hingga tidak jauh dari situ aku sampai di suatu gundukan pasir. Tiba-tiba aku mendapati putra orang tersebut telah diterkam dan dimakan oleh binatang buas. Akupun mengucapkan inna lillah wa inna ilaihi roji’uun. Aku berkata, “Bagaimana aku mengabarkan hal ini kepada orang tersebut??”. Dan tatkala aku tengah kembali menuju orang tersebut, maka terlintas di benakku kisah Nabi Ayyub ‘alaihi as-Salam. Lalu aku menemui orang tersebut dan akupun mengucapkan salam kepadanya lalu ia menjawab salamku dan berkata, “Bukankah engkau adalah orang yang tadi menemuiku?”, aku berkata, “Benar”. Ia berkata, “Bagaimana dengan permintaanku kepadamu untuk membantuku?”.

Akupun berkata kepadanya, “Engkau lebih mulia di sisi Allah ataukah Nabi Ayyub ‘alaihis Salam?”, ia berkata, “Tentu Nabi Ayyub ‘alaihis Salam “, aku berkata, “Tahukah engkau cobaan yang telah diberikan Allah kepada Nabi Ayyub?, bukankah Allah telah mengujinya dengan hartanya, keluarganya, serta anaknya?”, orang itu berkata, “Tentu aku tahu”. Aku berkata, “Bagaimanakah sikap Nabi Ayyub dengan cobaan tersebut?”, ia berkata, “Nabi Ayyub bersabar, bersyukur, dan memuji Allah”.

Aku berkata, “Tidak hanya itu, bahkan ia dijauhi oleh karib kerabatnya dan sahabat-sahabatnya”. Ia berkata, “Benar”. Aku berkata, “Bagaimanakah sikapnya?”, ia berkata, “Ia bersabar, bersyukur dan memuji Allah”. Aku berkata, “Tidak hanya itu, Allah menjadikan ia menjadi bahan ejekan dan gunjingan orang-orang yang lewat di jalan, tahukah engkau akan hal itu?”, ia berkata, “Iya”, aku berkata, “Bagaimanakah sikap nabi Ayyub?” Ia berkata, “Ia bersabar, bersyukur, dan memuji Allah, langsung saja jelaskan maksudmu –semoga Allah merahmatimu-!!”.

Aku berkata, “Sesungguhnya putramu telah aku temukan di antara gundukan pasir dalam keadaan telah diterkam dan dimakan oleh binatang buas, semoga Allah melipatgandakan pahala bagimu dan menyabarkan engkau”. Orang itu berkata, “Segala puji bagi Allah yang tidak menciptakan bagiku keturunan yang bermaksiat kepadaNya lalu Ia menyiksanya dengan api neraka”, kemudian ia berkata, “Inna lillah wa inna ilaihi roji’uun“, lalu ia menarik nafas yang panjang lalu meninggal dunia.

Aku berkata, “Inna lillah wa inna ilaihi roji’uun“, besar musibahku, orang seperti ini jika aku biarkan begitu saja maka akan dimakan oleh binatang buas, dan jika aku hanya duduk maka aku tidak bisa melakukan apa-apa[2]. Lalu akupun menyelimutinya dengan kain yang ada di tubuhnya dan aku duduk di dekat kepalanya sambil menangis.

Tiba-tiba datang kepadaku empat orang dan berkata kepadaku “Wahai Abdullah, ada apa denganmu?, apa yang telah terjadi?”. Maka akupun menceritakan kepada mereka apa yang telah aku alami. Lalu mereka berkata, “Bukalah wajah orang itu, siapa tahu kami mengenalnya!”, maka akupun membuka wajahnya, lalu merekapun bersungkur mencium keningnya, mencium kedua tangannya, lalu mereka berkata, “Demi Allah, matanya selalu tunduk dari melihat hal-hal yang diharamkan oleh Allah, demi Allah tubuhnya selalu sujud tatkala orang-orang dalam keadaan tidur!!”.

Aku bertanya kepada mereka, “Siapakah orang ini –semoga Allah merahmati kalian-?”, mereka berkata, Abu Qilabah Al-Jarmi sahabat Ibnu ‘Abbas, ia sangat cinta kepada Allah dan Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Lalu kamipun memandikannya dan mengafaninya dengan pakaian yang kami pakai, lalu kami menyolatinya dan menguburkannya, lalu merekapun berpaling dan akupun pergi menuju pos penjagaanku di kawasan perbatasan.

Tatkala tiba malam hari, akupun tidur dan aku melihat di dalam mimpi ia berada di taman surga dalam keadaan memakai dua lembar kain dari kain surga sambil membaca firman Allah

}سَلامٌ عَلَيْكُمْ بِمَا صَبَرْتُمْ فَنِعْمَ عُقْبَى الدَّارِ| (الرعد:24)

“Keselamatan bagi kalian (dengan masuk ke dalam surga) karena kesabaran kalian, maka alangkah baiknya tempat kesudahan itu.” (QS. 13:24)

Lalu aku berkata kepadanya, “Bukankah engkau adalah orang yang aku temui?”, ia berkata, “Benar”, aku berkata, “Bagaimana engkau bisa memperoleh ini semua”, ia berkata, “Sesungguhnya Allah menyediakan derajat-derajat kemuliaan yang tinggi yang tidak bisa diperoleh kecuali dengan sikap sabar tatkala ditimpa dengan bencana, dan rasa syukur tatkala dalam keadaan lapang dan tentram bersama dengan rasa takut kepada Allah baik dalam keadaan bersendirian maupun dalam kaeadaan di depan khalayak ramai”


by Mas Javas · 0

Meningkatkan Kefahaman Agama


Kepahaman agama merupakan suatu hal yang sangat penting.
Dengan memiliki kepahaman agama yang kuat, maka seseorang bisa mempertahankan agamanya,tidak terpengaruh dengan keadaan lingkungannya, bahkan bisa mempengaruhiorang-orang lain untuk berbuat kebaikan.
Sebagaimana isi hadits berikut:

فَقِيهٌ وَاحِدٌ أَشَدُّ عَلَى الشَّيْطَانِ مِنْ أَلْفِ عَابِدٍ رواه ابن ماجة

"Satu orang yang paham agama lebih berat bagi syetan untuk menggodanya daripada seribu orang yang ahli ibadah (namun tidak paham agama)".

Oleh karena itu, agar bisa meningkatkan dan menetapkan kepahaman agama tersebut, ada langkah-langkah yang bisa dilakukan, di antaranya yaitu:

1. Memperbanyak mengaji dan mendatangi pengajian

Materi yang seharusnya ada dan diajarkan di pengajian ini tentunya adalah Al-Qur’an dan Al-Hadits. Kedua materi ini merupakan dua pedoman utama dikalangan umat Islam. Dengan banyak mengaji, maka akan memiliki ilmu yang banyak, bisa mengerti mana yang halal, mana yang harom, dan mana yang subhat(ragu-ragu), mana yang haq dan mana yang batal, mana yang seharusnya dikerjakan dan mana yang seharusnya ditinggalkan.

Prakteknya adalah:

1.. yang bisa mengajarkan yang tidak bisa
2.. yang tidak bisa meminta yang bisa untuk diajari
3.. kalau sendirian disempatkan waktunya untuk membuka-buka kembali ilmu Qur’an Hadits yang pernah didapat

Dengan memiliki ilmu yang banyak dan ketertiban mengaji, seseorang bisa memiliki rasa takut dan rasa taqwa kepada Alloh, sesuai dengan firman Alloh:

إِنَّمَا يَخْشَى اللَّهَ مِنْ عِبَادِهِ الْعُلَمَاؤُا ...الأية * سورة فاطر28

"Sesungguhnya hamba-hamba Alloh yang takut kepada Alloh hanyalah orang-orang yang berilmu …"

Dalam mengaji diharapkan terdapat kemauan dan kesungguhan untuk mengerti ilmu-ilmu yang dipelajari, sehingga benar-benar mantap dalam memahami isi Al-Qur’an dan Al-Hadits, dan merasa bangga dengan kebenaran agama Islam yang sumbernya Al-Qur’an dan Al-Hadits ini.

إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ الَّذِينَ إِذَا ذُكِرَ اللَّهُ وَجِلَتْ قُلُوبُهُمْوَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ آيَاتُهُ زَادَتْهُمْ إِيمَانًا وَعَلَى رَبِّهِمْيَتَوَكَّلُونَ * سورة الأنفال 2

"Sesungguhnya yang disebut sebagai orang iman itu adalah orang-orang yang ketika disebut nama Alloh maka tergetar hatinya, dan ketika dibacakan atas mereka ayat-ayat Alloh, maka tambahlah keimanannya, dan terhadap Tuhannya mereka berserah diri".

Sedangkan Nabi pernah bersabda:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِِنَّمَا الْعِلْمُ بِتَّعَلُّمِ وَالْفِقْهُبِالتَّفَقُّهِ وَمَنْ يُرِدِ اللهُ بِهِ خَيْرً يُفَقِّهُ فِى الدِّيْنِ وَاِنَّمَا يَخْشَ اللهَ مِنْ عِبَادِهِ الْعُلَمَاؤُا * رواه الطبرانى عن معاوية

"Wahai manusia, sesungguhnya ilmu itu (diperoleh) dengan belajar, dan paham agama itu diperoleh dengan berusaha mencari kepahaman, dan barang siapa dikehendaki baik oleh Alloh, Alloh memahamkannya terhadap agama, dan sesungguhnya yang bisa bertaqwa kepada Alloh adalah hamba-hamba-Nya yang berilmu".

Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa tidaklah mungkin jika seseorang merasa sudah memiliki kepahaman agama yang kuat jika tidak menertibkan mengaji. Ilmu Islam adalah sangat luas. Masih banyak ilmu-ilmu di dalam Qur’an dan Hadits yang mungkin belum kita kaji. Maka marilah kita berlomba-lomba untuk mengaji dan mencari ilmu sebanyak-banyaknya.

2. Senang mendengarkan nasihat agama

Keimanan ada kalanya ada di atas, ada kalanya pula ada di bawah. Karena itu pulalah salah satu do’a yang sering dibaca oleh Nabi adalah:

يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِي عَلَى دِينِكَ * رواه الترمذى كتابالدعوات

"Wahai Zat Yang Membolak-balikkan Hati, tetapkanlah hatiku dalam agamamu".

Selain membaca do’a tersebut, agar keimanan tetap terjaga dan meningkat, maka kita memerlukan masukan-masukan berupa nasihat agama.
Sebagaimana firman Alloh:

وَذَكِّرْ فَإِنَّ الذِّكْرَى تَنْفَعُ الْمُؤْمِنِينَ * سورة الذاريات 55

"Dan peringatkanlah Muhammad, maka sesungguhnya peringatan itu bermanfaat bagi orang-orang yang beriman"

Bagi orang iman, jika menerima nasihat pasti bermanfaat baginya dan bertambah kepahamannya. Dan jangan sampai kita tidak mau mendengarkan dan menerima nasihat, karena akan diancam oleh Alloh:

وَمَنْ أَعْرَضَ عَنْ ذِكْرِي فَإِنَّ لَهُ مَعِيشَةً ضَنْكًا وَنَحْشُرُهُيَوْمَ الْقِيَامَةِ أَعْمَى * سورة طه 124

"Barang siapa yang berpaling dari peringatanKu, maka sesungguhnya baginya kehidupan yang sempit (di dunianya) dan akan dikumpulkan dia di hari kiamat dalam keadaan buta".

Dengan sering mendengarkan nasihat, maka kita akan selalu mendapatkan penerangan dan peringatan ke jalan yang benar. Jika langkah kita sudah benar, maka kita bisa tambah yakin dan tambah bersyukur karena sudah berada di dalam kebenaran. Sedangkan jika langkah kita salah, maka dengan adanya nasihat bisa membetulkan langkah kita dan kita selalu bisa bersyukur karena selalu diarahkan dalam kebenaran.

3. Banyak bergaul dengan orang yang sholih

Dengan banyak bergaul dengan orang yang sholih, maka akan selalu ada yang mengingatkan kita jika kita melakukan kesalahan. Separah-parahnya, kita akan merasa malu jika kita melakukan kesalahan di depan teman kita tersebut. Akan tetapi dengan banyak bergaul dengan orang-orang yang tidak sholih, jangankan dinasihati jika kita berbuat salah, bahkan kita diajak untuk mengerjakan perbuatan maksiat. Gambaran teman bergaul yang baik dan tidak baik adalah seperti hadits di bawah ini:

مَثَلُ الْجَلِيسِ الصَّالِحِ وَالسَّوْءِ كَحَامِلِ الْمِسْكِ وَنَافِخِالْكِيرِ فَحَامِلُ الْمِسْكِ إِمَّا أَنْ يُحْذِيَكَ وَإِمَّا أَنْ تَبْتَاعَمِنْهُ وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ مِنْهُ رِيحًا طَيِّبَةً وَنَافِخُ الْكِيرِإِمَّا أَنْ يُحْرِقَ ثِيَابَكَ وَإِمَّا أَنْ تَجِدَ رِيحًا خَبِيثَةً * رواهالبخارى

"Perumpamaan teman duduk (teman bergaul) yang baik (sholih) dan teman dudukyang jelek sebagaimana gambaran orang menjual minyak wangi dan ubupan pandai besi. Tidak melewatkan kepadamu orang yang menjual minyak wangi, adakalanya kamu membeli minyak wangi atau kamu menjumpai mendapatkan baunya. Sedangkan ubupan pandai besi akan membakar badanmu atau pakaianmu, atau (setidaknya) kamu akan menjumpai bau yang tidak enak".

Karena sebagian waktu kita digunakan untuk bergaul dengan teman-teman kita, maka sangatlah penting untuk memilih teman bergaul. Karena adanya godaan syetan, manusia lebih senang melakukan perbuatan yang melanggar dibanding melakukan perbuatan baik. Adanya teman bergaul yang baik akan mempengaruhi kita untuk berbuat baik juga dan menjauhkan kita dari mengerjakan perbuatan-perbuatan yang melanggar. Setipis-tipisnya keimanan dan kepahaman seseorang, lama kelamaan akan meningkat juga keimanan dan kepahamannya jika bergaul dengan orang-orang yang baik.

Dari suatu hadits, Nabi pernahbersabda:

حَدَّثَنَا ابْنُ بَشَّارٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ وَأَبُو دَاوُدَ قَالَاحَدَّثَنَا زُهَيْرُ بْنُ مُحَمَّدٍ قَالَ حَدَّثَنِي مُوسَى بْنُ وَرْدَانَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهم عَلَيْهِ وَسَلَّمَقَالَ الرَّجُلُ عَلَى دِينِ خَلِيلِهِ فَلْيَنْظُرْ أَحَدُكُمْ مَنْ يُخَالِلُ* رواه أبو داود

"Tingkah laku seseorang akan mengikuti tingkah laku kekasihnya atau temannya. Maka (lihatlah) siapa yang akan dijadikan kekasih atau teman"


by Mas Javas · 1

Surat Al fatihah


(Surat Makkiyah, terdiri dari 7 ayat dan diturunkan setelah surat Al-Muddatsir)

Nama-nama lain Al-Fatihah

Al-Fatihah dinamai Fatihatul-Kitab karena ia merupakan pembuka tulisan Al-Kitab. Dengan surat ini pula bacaan di dalam berbagai shalat dimulai.

Al-Fatihah dinamai Ummul-Kitab dan Ummul-Qur’an karena makna-makna Al-Qur’an merujuk pada makna yang dikandung dalam surat Al-Fatihah. Al-Fatihah pun dinamai As-Sab’ul-Matsani dan Al-Qur’anul-‘Azhim. Dalam sebuah hadits shahih, “Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam…adalah Ummul-Qur’an, Ummul-Kitab, Sab’ul Matsani, dan Al-Qur’anul-‘Azhim.”

Al-Fatihah pun disebut Al-Hamdu dan shalat karena ada sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dari Rabb-nya, “Shalat dibagi dua antara Aku dan hamba-Ku. Apabila hamba-Ku mengatakan, ’Segala puji bagi Allah Rabb semesta alam,’ maka Allah berfirman, ‘Hamba-Ku memuji-Ku.’” Maka Al-Fatihah dinamai shalat karena ia merupakan rukun dalam shalat.

Al-Fatihah juga dinamai Asy-Syifa’ karena ada keterangan yang diriwayatkan secara marfu’ oleh Ad-Darimi dari Abu Said, “Fatihatul-Kitab merupakan obat segala racun.”

Al-Fatihah dinamai Ar-Ruqyah berdasarkan hadits dari Abu Said Al-Khudri, yaitu tatkala dia menjampi orang yang sehat, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Dari mana Anda tahu Fatihah merupakan jampi?”

Al-Fatihah juga dinamai Asasul-Qur’an berdasarkan keterangan yang diriwayatkan oleh Asy-Sya’bi dari Ibnu Abbas bahwa dia menamainya Asasul-Qur’an. Ibnu Abbas berkata, “Dasar Al-Fatihah adalah bismillahirrahmanirrahim.”

Sufyan bin Uyainah menamainya dengan Al-Kafiyah (yang mencukupi), “Ummul-Qur’an sebagai pengganti dari selain nama-nama Al-Fatihah. Selain nama-nama Al-Fatihah itu tidak ada lagi nama sebagai penggantinya.”

Keutamaan Al-Fatihah

Imam Ahmad bin Hambal rahimahullah meriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, dia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam menemui Ubai bin Ka’ab, namun dia sedang shalat. Rasulullah berkata, ‘Hai Ubai,’ maka Ubai melirik namun tidak menyahut. Nabi berkata, ‘Hai Ubai,’ lalu Ubai mempercepat shalatnya kemudian beranjak menemui Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam sambil berkata, ‘Assalamu’alaika ya Rasulullah.’ Rasulullah menjawab, ‘Wa’alaikassalam hai Ubai. Mengapa kamu tidak menjawab ketika kupanggil?’ Ubai menjawab, ‘Wahai Rasulullah, sesungguhnya aku sedang shalat.’ Nabi bersabda, ‘Apakah kamu tidak menemukan dalam ayat yang diwahyukan Allah Ta’ala kepadaku yang menyatakan, ‘Penuhilah seruan Allah dan seruan Rasul apabila Rasul menyeru kamu kepada sesuatu yang memberi kehidupan kepadamu.’’ Ubai menjawab, ‘Ya Rasulullah, saya menemukan dan saya tidak akan mengulangi hal itu.’ Rasulullah bersabda, ‘Sukakah kamu bila kuajari surat yang tidak diturunkan surat lain yang serupa dengannya di dalam Taurat, Injil, Zabur, dan Al-Furqan?’ Ubai menjawab, ‘Saya suka wahai Rasulullah.’ Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, ‘Sesungguhnya aku tidak mau keluar dari pintu ini sebelum aku mengajarkannya.’ Ubai berkata, ‘Kemudian Rasulullah memegang tanganku sambil bercerita kepadaku. Saya memperlambat jalan karena khawatir beliau akan sampai di pintu sebelum menuntaskan pembicaraannya. Ketika kami sudah mendekati pintu, aku berkata, ‘Ya Rasulullah, surat apakah yang engkau janjikan itu?’ Beliau bertanya, ‘Apa yang kamu baca dalam shalat?’ Ubai berkata, ‘Maka aku membacakan Ummul-Qur’an kepada beliau.’ Beliau bersabda, ‘Demi jiwaku dalam genggaman-Nya, Allah tidak menurunkan surat yang setara dengan itu baik dalam Taurat, Injil, Zabur, maupun Al-Furqan. Ia merupakan tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang.’”

At-Tirmidzi meriwayatkan pula hadits tersebut. Menurut riwayatnya, “Sesungguhnya Al-Fatihah itu sebagai tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang dan sebagai Al-Qur’an yang mulia yang diberikan kepadaku.”

Kita dapati hadits lain tentang keutamaan surat Al-Fatihah. Imam Muslim meriwayatkan dalam Shahihnya dan Nasa’I meriwayatkan dalam Sunannya dengan sanad dari Ibnu Abbas, dia berkata, “Suatu ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam (sedang duduk) dan disisinya ada Jibril. Tiba-tiba Jibril mendengar suara dari atas. Maka ia mengarahkan pandangannya ke langit lalu berkata, ‘Inilah pintu langit dibukakan, padahal sebelumnya tidak pernah.’ Ibnu Abbas berkata, ‘Dari pintu itu turun malaikat. Dia menemui Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam seraya berkata, ‘Gembirakanlah (umatmu) dengan dua cahaya. Sungguh keduanya diberikan kepadamu dan tidak pernah diberikan kepada seorang nabi pun sebelummu, yaitu Fatihatul-Kitab dan beberapa ayat terakhir surat Al-Baqarah. Tidaklah Anda membaca satu huruf pun darinya melainkan Anda akan diberi (pahalanya).’”

Dalam hadits lain, Imam Muslim meriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam, “Barangsiapa yang mendirikan shalat tanpa membaca Ummul-Qur’an, maka shalatnya tidak sempurna.” Beliau mengatakan hal itu tiga kali.

Hukum Membaca Al-Fatihah dalam Shalat

Mengenai hukumnya, terdapat tiga pendapat berikut ini:

Pertama, imam, makmum dan orang yang shalat munfarid (sendirian) wajib membaca Al-Fatihah berdasarkan keumuman hadits mengenai hal ini, “Tidak sah shalat orang yang tidak membaca Al-Fatihah.” Pendapat ini dipegang oleh Imam Syafi’I rahimahullah.

Kedua, makmum (dalam shalat berjama’ah) tidak wajib sama sekali membaca Al-Qur’an, baik surat Al-Fatihah maupun surat lainnya, baik dalam shalat jahar (bacaan dikeraskan) maupun sir (bacaan tidak dikeraskan). Hal itu berdasarkan keterangan yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dalam Musnadnya dari Jabi bin Abdullah, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Barangsiapa yang mendapatkan imam, maka bacaan imam berarti bacaan untuk makmum juga.” Akan tetapi, sanad hadits ini lemah.

Ketiga, dalam shalat sir, makmum wajib membaca Fatihah. Hal itu tidak wajib dalam shalat jahar karena dalam Shahih Muslim ada hadits dari Abu Musa Al-Asy’ari, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Sesungguhnya imam itu dijadikan panutan. Apabila imam takbir, maka bertakbirlah kamu, dan apabila imam membaca (surat), maka simaklah olehmu.” Hadits tersebut menunjukkan ke-shahih-an pendapat ini


by Mas Javas · 0

Keutamaan Membaca Alquran


Allah Ta’ala berfirman, “Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca kitab Allah dan mendirikan shalat serta menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami anugerahkan kepada mereka dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perniagaan yang tidak akan merugi, agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Menyukuri.” (QS. Fathir: 29-30)

Ada dua cara seseorang di dalam membaca kitab Allah. Pertama, tilawah hukmiyyah, yaitu membenarkan segala berita yang ada di dalamnya dan menerapkan hukum-hukumnya dengan cara melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Kedua, tilawah lafhzhiyyah atau qira’atul Qur’an, banyak sekali nash-nash yang menyebut keutamaannya. Dalam Shahih Bukhari, disebutkan riwayat dari Utsman bin Affan bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Sebaik-baik kalian adalah yang belajar Al-Qur’an dan mengajarkannya.”

Dalam Shahihain, disebutkan pula hadits dari Aisyah bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Orang yang mahir membaca Al-Qur’an kelak (mendapat tempat disurga) bersama para utusan yang mulia lagi baik. Sedangkan orang yang membaca Al-Qur’an dan masih terbata-bata, dan merasa berat dan susah, maka dia mendapatkan dua pahala.”

Dua pahala ini, salah satunya merupakan balasan dari membaca Al-Qur’an itu sendiri, sedangkan yang kedua adalah atas kesusahan dan keberatan yang dirasakan oleh pembacanya.

Dalam Shahih Muslim disebutkan riwayat dari Abu Umamah bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Bacalah Al-Qur’an, karena pada hari Kiamat nanti dia akan datang sebagai pemberi syafa’at kepada orang yang membacanya.”

Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Siapa yang membaca satu huruf dari kitab Allah, maka ia mendapatkan satu kebaikan, sedangkan kebaikan itu dilipatgandakan menjadi sepuluh kali lipat. Saya tidak mengatakan alif laam miim itu satu huruf, akan tetapi alif satu huruf, laam satu huruf, dan miim satu huruf.” (HR. At-Tirmidzi)

Keutamaan-keutamaan ini meliputi seluruh kandungan isi Al-Qur’an. Banyak hadits Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam yang menyebutkan keutamaan surat-surat tertentu, misalnya surat Al-Fatihah. Dalam Shahih Bukhari diriwayatkan dari Abu Sa’id bin Mu’alla bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam pernah berkata kepadanya, “Aku akan mengajarkanmu surat yang paling agung di dalam Al-Qur’an, yaitu Alhamdulillaahi Rabbi l-‘alamiin (Al-Fatihah). Ini adalah tujuh ayat yang diulang-ulang dan Al-Qur’an agung yang diberikan kepadaku.”

Oleh karena keutamaannya itu, maka membacanya menjadi bagian dari rukun shalat. Shalat tidak akan menjadi sah tanpa membaca Al-Fatihah. Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Tidak sah shalat bagi siapa yang tidak membaca Al-Fatihah.” (Muttafaq ‘alaih)

Surat dalam Al-Qur’an lainnya yang memiliki keutamaan tersendiri adalah surat Al-Baqarah dan Ali Imran. Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Bacalah surat Az-Zahrowain, yaitu Al-Baqarah dan Ali Imran. Karena sesungguhnya keduanya akan datang pada hari Kiamat seperti dua buah awan atau seperti dua kawanan burung yang sedang terbang berbaris membela orang-orang yang biasa membacanya. Bacalah surat Al-Baqarah karena membacanya membawa berkah sedangkan meninggalkannya akan menyebabkan penyesalan. Surat ini tidak akan bisa dibaca oleh para tukang sihir.” (HR. Muslim)

Diriwayatkan dari Abu Hurairah bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Sesungguhnya rumah yang di dalamnya dibacakan surat Al-Baqarah, tidak akan bisa dimasuki setan.” (HR. Muslim)

Surat lainnya yang mempunyai keutamaan khusus adalah surat Al-Ikhlas. Dalam Shahih Bukhari disebutkan riwayat dari Abu Said Al-Khudri bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Demi Dzat yang menguasai jiwaku, sesungguhnya ia sebanding dengan sepertiga Al-Qur’an.”

Selain itu, surat yang memiliki keutamaan tersendiri adalah surat Al-Falaq dan An-Nas, atau biasa disebut mu’awwidzatain. Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Tahukah kamu beberapa ayat yang diturunkan pada hari ini yang belum pernah sebanding dengannya? Yaitu Qul ‘a’udzibi Rabbi l-falaq, dan Qul ‘a’udzubi Rabbi n-nas.” (HR. Muslim)

Oleh karena itu, sudah sepatutnya bagi kita untuk bersungguh-sungguh memperbanyak bacaan Al-Qur’an yang penuh berkah, apalagi di bulan Ramadhan. Para Salafush Shalih dahulu selalu memperbanyak bacaan Al-Qur’an di bulan Ramadhan. Imam Malik, jika Ramadhan tiba, maka beliau berhenti dari membaca hadits dan majelis-majelis ilmu (berhenti mengajar) untuk kemudian berganti membaca Al-Qur’an. Imam Qatadah selalu meng-khatam-kan bacaan Al-Qur’an setiap tujuh hari sekali, sedangkan pada bulan Ramadhan meng-khatam-kannya setiap tiga hari sekali, dan pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan meng-khatam-kannya setiap hari.


by Mas Javas · 0

"Cerita Punk Rock Jalanan"

"Cerita Punk Rock Jalanan"

(kisah ini Terinspirasi dari kisah nyata)

Tersebutlah seorang pemuda berusia 15 tahun. Namanya Tigor bersekolah kelas 3 SMP Kartika Balikpapan. Lahir di keluarga baik-baik. Konon ceritanya keluarganya yang tadinya kaya-raya mendadak jatuh miskin karena perusahaan sang ayah yang bergerak di bidang kontraktor sipil gulung tikar. Di tengah hobinya bergabung dengan klub BMX, Tigor tidak dapat memenuhi kebutuhannya untuk menyalurkan hobinya itu lebih dalam…yaitu memakai barang-barang bermerk di tubuhnya, membeli ornamen-ornamen untuk sepedanya, dan sebagainya. Belum lagi ejekan dari teman-teman satu klub yang selalu diterimanya.


Sementara di satu sisi, terdapat sebuah klub juga yang menamai diri mereka ‘street guys‘. Dalam jiwanya yang labil, Tigor akhirnya membelot. Anak-anak ‘street‘ jiwa kekeluargaannya lebih besar dibanding anak-anak BMX yang berasal dari keluarga ‘berada’. Tigor mulai merokok, bahkan untuk anak seusianya yang masih tergolong belia, ia sudah mulai mengenal alkohol. Orang tuanya tak henti-henti menasehatinya, tapi doktrin punk terlalu kuat…isinya antara lain "Nazi fuck…polisi anjing…kita bukan budak, jangan mau disuruh-suruh…kami anti kemapanan!!!". Orang tuanya hanya bisa mengurut-urut dada saja ketika Tigor membantah sewaktu disuruh membuang sampah rumah tangga mereka di tempat pembuangan sampah yang tidak begitu jauh dari rumahnya. Hingga suatu waktu sang ayah marah besar ketika Tigor membentak beliau hanya karna disuruh pergi ke warung makan.
Kemarahan sang ayah membuat Tigor begitu sakit hati karena Tigor belum pernah melihat sang ayah semarah itu kepadanya. Tigor pergi dari rumah tanpa membawa baju ganti satupun. Ia pergi bersama kumpulan barunya yaitu ‘street guys‘ ato lebih kita kenal dengan nama anak punk yang sesungguhnya keberadaan mereka sangat meresahkan masyarakat sekitar dan selalu membuat para polisi jengkel. Di sinilah petualangan Tigor dimulai. Bersama kumpulan barunya ia ikut mengamen di lampu merah, jika lapar dan tidak cukup uang ia mentegakan dirinya mengorek-ngorek tempat sampah demi mengobati perutnya yang sangat kelaparan.


Sementara ayah dan ibunya menangis berhari-hari di rumah, berharap Tigor, anak laki-laki satu-satunya mereka segera pulang ke rumah. Tigor memiliki seorang kakak perempuan yang kemudian diasuh oleh tantenya setelah mereka jatuh miskin. Akhirnya suatu saat ibunya mendapati anak lelakinya itu sedang mengorek sebuah tong sampah. Kulitnya bertambah hitam, tubuh jangkungnya terlihat semakin kurus, rambutnya yang hitam legam bagus berubah menjadi model mohawk yang tak beraturan dan berwarna merah yang entah mungkin dari cat rambut murahan. Ibunya menangis melihat anaknya itu dan memintanya pulang ke rumah. Tapi Tigor tetap membantah sampai akhirnya temannya membujuknya untuk pulang…dan pulanglah ia.
Ayahnya mulai mengalah padanya. Motor satu-satunya yang tersisa di rumah itu khusus untuk Tigor pakai. Tigor mulai mau sekolah lagi, tapi di akhir pekan, tak ada yang bisa menghalangi langkahnya untuk pergi ke Samarinda, 2 setengah jam dari Balikpapan waktu tempuhnya, bersama anak-anak punk. Namun ayah dan ibunya tak begitu khawatir karena di Samarinda banyak tante-tante dan sepupunya. Sampai akhirnya ia berkenalan dengan seorang gadis kelas 3 SMP di SMPN 2 Samarinda bernama Liza. Kebetulan Liza adalah teman satu sekolah sepupunya. Tigor pulang ke Balikpapan dengan hati berbunga-bunga. Bertambah rajinlah ia berkunjung ke Samarinda karena gadis bernama Liza ini. Orang tuanya sungguh khawatir sesuatu terjadi padanya sepanjang perjalanan lintas kota itu. Akhirnya kelulusan tiba juga. Tigor masuk ke STM Swasta satu-satunya di Balikpapan, jurusan elektro. Belum selesai cobaan yang harus Tigor dan keluarganya terima, berawal dari kecurigaan kedua orang tuanya kalau si anak buta warna karena Tigor sangat susah membedakan antara warna merah muda dan hijau, ditambah lagi dengan sang ayah adalah seorang yang buta warna.


Akhirnya keluarga membawanya ke puskesmas, namun kata puskesmas hanyalah kurang latihan. Oleh karena itu kedua orang tuanya tetap nekad memasukkan ke STM yang terdekat dari rumahnya.Namun karena sudah dilatih berulang-ulang si Tigor belum juga bisa menghafal warna-warna tersebut, dengan bantuan sang tante, kemudian Tigor kembali untuk melakukan pemeriksaan dan dibawa ke dokter spesialis mata. Tigor dinyatakan buta warna parsial (60%). Bermaksud baik, sang ibu membawa surat pernyataan dari dokter itu ke pihak sekolahnya agar anaknya dipindahkan jurusan ke jurusan otomotif saja. Ternyata pihak sekolah malah beranggapan bahwa anak buta warna sama sekali tidak bisa masuk di STM di jurusan apapun, jadi lebih baik pindah ke sekolah umum saja. Padahal STM tersebut sebelumnya tidak melakukan test buta warna terhadap calon-calon siswanya maupun meminta surat pernyataan tidak buta warna terlebih dahulu dari para calon siswanya, seperti yang dilakukan oleh STM negeri. Di sekolah teman-teman memperlakukannya seperti orang yang dikucilkan, sikap sang guru juga kurang baik kepadanya (karena Tigor memang bukan siswa teladan di sekolahnya).


Akhirnya Tigor membuat keputusan untuk berhenti sekolah. Ia hanya mempunyai ijazah SMP dan tambah menjadi-jadi kehidupan malam dijalaninya di usianya yang baru 16 tahun itu. Suatu hari yang paling membuat orang tuanya shock adalah Tigor yang baru pulang dari Samarinda, membawa Liza pacarnya ke rumah. Saat itu memang sang kakak sedang nginap juga di rumahnya. Ketika ditanya oleh orang tuanya, katanya si Liza akan menginap semalam, mau jalan-jalan dulu di Balikpapan, tidurnya bareng kakaknya saja. Ketika orang tuanya menanyai Liza apakah sudah ijin kepada orang tuanya, Liza bilang sudah. Walau masih sedikit curiga karena Liza masih menggunakan seragam pramuka, namun orang tua Tigor cukup lega karena menurut Liza ia sudah meminta ijin sebelum ke Balikpapan.


Sampai kemudian terjadi kehebohan besar. Tantenya Tigor telpon ke rumah menanyai Tigor tentang keberadaan Liza karena orang tua Liza membuat ribut di rumah tantenya tersebut. Ketika mengetahui Tigor membawa Liza ke Balikpapan, tantenya langsung menyuruh mamanya Liza berbicara sendiri kepada ibunya Tigor. Ibu meminta mamanya Liza untuk tidak terlalu khawatir, namun mamanya Liza tetap bersikukuh meminta alamat Tigor di Balikpapan. Di tengah tidur pulasnya Liza, jam 4 subhu, orang tuanya menjemput menggunakan taxi argo. Mereka tampak sangat khawatir karena Liza adalah anak semata-wayang mereka. Akhirnya Liza dilarang orang tuanya menemui Tigor lagi. Tigor datang ke Samarinda sudah tidak disambut baik lagi oleh keluarganya Liza. Orang tua Liza tidak suka Tigor bergaul dengan Liza karena Tigor hanyalah seorang yang lulusan SMP, dan seorang punker. Liza berasal dari keluarga kaya. Tigor patah hati berat dengan Liza. Tigor mencoba untuk bunuh diri, namun teman-teman satu kumpulannya mencegahnya. Kehidupan Tigor tambah lekat pada kehidupan punk. Waktunya habis untuk mengamen dan berkumpul bersama anak-anak punk di jalanan. Puskib adalah tempat berkumpulnya mereka. Lampu merah adalah tempat mereka mengamen. Lagu andalan anak-anak punk berjudul "Punk Rock Jalanan". Lagu itu selalu Tigor nyanyikan saat mengamen, karena Tigor merasa bahwa lagu itu sangat sesuai untuknya, dia memang seorang "Punk Rock Jalanan". Sewaktu orang tuanya memohonnya melepaskan diri dari punk, Tigor berkata, "Bu, mereka juga keluargaku. Sewaktu motorku kehabisan bensin di kilometer 20-an, di tengah hutan sana, aku menghubungi seorangpun temanku tak ada yang bisa datang menolongku, tapi ketika aku menelpon Dedy, salah seorang teman punk, semua anak punk Balikpapan datang menghampiriku, jalan kaki mereka dari kota demi aku, menemaniku mendorong motor sampai aku bisa mengisi bensin motorku. Aku menangis dalam hati saat itu. Karena sebenarnya saat itu aku sudah ingin lepas dari mereka. Saat Liza meninggalkanku, punk tidak pernah meninggalkanku."


Orang tuanya terharu dan tidak sanggup berkata apapun lagi. Punk memang meresahkan masyarakat, mungkin karena mereka terkesan urakan, tapi sikap kekeluargaan mereka terhadap sesamanya patut diacungi jempol. Begitulah kisah Tigor, Punk Rock Jalanan.

Lirik Punk Rock Jalanan

sungguhku menyesal
telah mengenal dia
dan aku kecewa
tlah menyayanginya
dan aku tak akan
mengulang kedua kalinya...

kusimpan rindu dihati
gelisah tak menentu
berawal dari, kita bertemu
kau akan kujaga

kuingin engkau mengerti
betapa kau ku cinta
hanya padamu aku bersumpah
kau akan kujaga sampai mati

kuingin tau siapa namamu
dan kuingin tau dimana rumahmu
walau sampai akhir hayat ini...

jalan hidup kita berbeda
aku hanyalah punk rock jalanan
yang tak punya harta berlimpah
untuk dirimu sayang...


*
kutunggu kau kutunggu
kunanti kau kunanti
walau sampai akhir hayat ini (2x)

kukira kau setia padaku
ternyata kau menduakanku
diriku akhirnya tak menduga...

kukesal kini kualami
perjalanan cinta selama dulu
kukira kau bosan padaku...
ternyata kau menduakanku..

dulu kau berjanji
akan sehidup semati..(itu gombal)

dan aku kecewa telah menyayanginya
dan aku tak akan mengulang kedua kalinya...

kusimpan rindu dihati
gelisah tak menentu
berawal dari kita bertemu
kau akan ku jaga (sampai mati)

kuingin engkau mengerti
betapa kau kucinta
hanya padamu aku bersumpah
kau akan kujaga selamanya.

kuingin tau siapa yg menyayangimu
dan kuingin tau ku menyayangimu
walau sampai akhir hayat ini...

jalan hidup kita berbeda
aku hanyalah punk rock jalanan
yang tak punya mobil mewah
tuk dirimu sayang


by Mas Javas · 0

keliru baca doa ^_^...


Anak kecil umur 3 tahunan disuruh doa kok masih gelepotan, itu sich wajar aja..Namun yang kebangeten itu klo dah bangkotan bin mambu lemah ngikut-ngikut latah kayak anak-anak kecil waktu disuruh doa..Ha trus hidupnya yang 60 tahun dah jalan itu buat ngapain..apa buat molimo aja tuh hidup (Mendem, Madon, Main, Mahnyongan,trus akhirnya Modiar sisan)?? atau umur segitu dihabisin buat ngejar mbok rondho kinclong tetangga sebelah? wis jan aya-aya wae...

Gimana gak malu-maluin tuh orang, hawong disuruh doa makan ha kok malah bacanya pakai doa mau jima’..wis jan klo ini memang bener-bener uedan..Masak udah enampuluh tahun bercokol di dunia ini setiap mau makan pakai doanya pakai doa jima’..Ha trus waktu dia mau jima’ sama istrinya pakai doa apa?? Apa pakai doa mau masuk WC..Ha embuh..
Simbah gondhes= Le thole, inyong kie keno po yo lee..anak putu inyong kok lemu-lemu ginuk-ginuk senengane mangan drembo loh, opa-opo kamplo nyang njero weteng..

Si thole= Ha yo alhamdulillah toh mbah, banyak orang tua punya anak dan cucu kurus-kurus pingin kayak simbah yang punya anak putu ginuk-ginuk cemewel pingine njiwiti gitu loh..

Simbah ghondhes= pinginnya sih kayak gitu le...cuman inyong wis ora kuat masalah biayane iki loh..ha wong beras naik, minyak goreng naik, minyak tanah susah didapat, susu anak susah didapat..inyong sing repot lee...

Si thole= Sing sabar wae mbah..ngomong-ngomong, inyong mau takon mbah?? simbah dulu klo mau jima' ama istri pakai doanya apa??

Simbah ghondhes= hayah, ngetes nih..hayo gampang klo itu lee..doa itu doa yang paling kuhapal, dari masa muda inyong dah latihan terus kok..sampai-sampai inyong latih tuh doa tiap hari 5 kali..

Si thole= doanya apa toh mbah??

Simbah gondhes= Allahumma bariklana fiima razaqtana waqina 'adzabannar...

Si thole= woalah mbah-mbah..ha itu kan doa makan, mangkanya anak putu rika drembo pinter makan, semua makanan masuk..itu kuncinya..


Melihat kisah itu kok inyong jadi inget kisah salah satu shahabat nabi, Abu Musa Al Asy’ari rhu ketika beliau bersama pasukannya berangkat ke medan jihad, dan pada waktu itu beristirahat disuatu tempat…Ketika setelah sholat dhuhur, seluruh pasukannya membuat majlis ilmu secara melingkar, sampai dengan waktu ashar. Setelah adzan ashar selesai dikumandangkan, maka seluruh pasukannya pada berdiri kemudian berangkat menuju tempat wudhu (padahal tidak semua pasukannya yang menuju tempat wudhu tersebut batal wudhunya/ telah berhadas)..Melihat hal itu, Abu Musa Al Asy’ari rhu memerintahkan kepada muadzin untuk mengumumkan supaya yang berangkat ke tempat wudhu hanyalah orang-orang yang telah berhadas/ telah batal wudhunya..Kemudian beliau rhu berkata dengan keras “Kini telah nampak kebodohan umat hari ini, saking bodohnya bahkan seorang anak akan tega untuk menggorok/menebas leher ibunya”

Bener-bener mantabss kisah diatas, saking fentingnya belajar ilmu sampai-sampai majelis ilmu diadakan di medan perang..Mangkanya inyong sendiri jadi merasa malu melihat kisah diatas, umur dah seperempat abad lebih dikit ha kok kalah ama anak-anak umur belasan tahun yang dah apal quran, yang fasih cas cis cus bahasa arob fushoh..wis jan, duh Gusti Alloh, Allahumma faqihna fiddin..

Ha trus gimana kalo dah begitu, dah bangkotan tapi kok kalah sama anak-anak…Ha yo belajar terus gitu, Tholabul ‘ilmi faridhotun a’la kulli muslim wal muslimah. Gak usah pandang usia, mau mambu lemah, mau otot kawat balung wesi sama aja kewajibannya yaitu nuntut ilmu sing gethu..

(( ))

by Mas Javas · 0

MENGAPA KITA MEMBACA AL-QUR’AN, MESKIPUN KITA TAK MENGERTI SATUPUN KATA BAHASA ARAB


Seorang muslim tua Amerika tinggal di sebuah perkebunan/area di sebelah timur Pegunungan Kentucky bersama cucu laki-lakinya. Setiap pagi Sang kakek bangun pagi dan duduk dekat perapian membaca Al-qur’an. Sang cucu ingin menjadi seperti kakeknya dan memcoba menirunya seperti yang disaksikannya setiap hari. Suatu hari ia bertanya pada kakeknya : “ Kakek, aku coba membaca Al-Qur’an sepertimu tapi aku tak bisa memahaminya, dan walaupun ada sedikit yang aku pahami segera aku lupa begitu aku selesai membaca dan menutupnya. Jadi apa gunanya membaca Al-quran jika tak memahami artinya ?
Sang kakek dengan tenang sambil meletakkan batu-batu di perapian, menjawab pertanyaan sang cucu : “Cobalah ambil sebuah keranjang batu ini dan bawa ke sungai, dan bawakan aku kembali dengan sekeranjang air.” Anak itu mengerjakan seperti yang diperintahkan kakeknya, tetapi semua air yang dibawa habis sebelum dia sampai di rumah. Kakeknya tertawa dan berkata, “Kamu harus berusaha lebih cepat lain kali “. Kakek itu meminta cucunya untuk kembali ke sungai bersama keranjangnya untuk mencoba lagi. Kali ini anak itu berlari lebih cepat, tapi lagi-lagi keranjangnya kosong sebelum sampai di rumah. Dengan terengah-engah dia mengatakan kepada kakeknya, tidak mungkin membawa sekeranjang air dan dia pergi untuk mencari sebuah ember untuk menggati keranjangnya. Kakeknya mengatakan : ”Aku tidak ingin seember air, aku ingin sekeranjang air. Kamu harus mencoba lagi lebih keras. ” dan dia pergi ke luar untuk menyaksikan cucunya mencoba lagi. Pada saat itu, anak itu tahu bahwa hal ini tidak mungkin, tapi dia ingin menunjukkan kepada kakeknya bahwa meskipun dia berlari secepat mungkin, air tetap akan habis sebelum sampai di rumah. Anak itu kembali mengambil / mencelupkan keranjangnya ke sungai dan kemudian berusaha berlari secepat mungkin, tapi ketika sampai di depan kakeknya, keranjang itu kosong lagi. Dengan terengah-engah, ia berkata : ”Kakek, ini tidak ada gunanya. Sia-sia saja”.
Sang kakek menjawab : ”Nak, mengapa kamu berpikir ini tak ada gunanya ?. Coba lihat dan perhatikan baik-baik keranjang itu .” Anak itu memperhatikan keranjangnya dan baru ia menyadari bahwa keranjangnya nampak sangat berbeda. Keranjang itu telah berubah dari sebuah keranjang batu yang kotor, dan sekarang menjadi sebuah keranjang yang bersih, luar dan dalam. ” Cucuku, apa yang terhadi ketika kamu membaca Qur’an ? Boleh jadi kamu tidak mengerti ataupun tak memahami sama sekali, tapi ketika kamu membacanya, tanpa kamu menyadari kamu akan berubah, luar dan dalam. Itulah pekerjaan Allah dalam mengubah kehidupan kamu.

Bukankah Allah akan membalas setiap kebaikan walau sebesar biji zarrah pun?
SUBHANALLAH...
sudahkah Anda Membaca Alquran Hari Ini ??

by Mas Javas · 0

All Rights Reserved Mlaten Kota | Blogger Template by Bloggermint